BATU SIPUT
Batu Siput ditemukan di situs Candi Muara Takus yang terletak di Batu Besurat, Kecamatan XIII Koto, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Batu siput ini pada awalnya adalah bagian akar dari sebuah pohon yang kemudian menjadi fosil dan dinamakan batu siput karena bentuknya menyerupai cangkang siput. Kayu yang membatu ini disebut kayu terkersikan ( petrified wood ), di mana seluruh materi organiknya telah digantikan oleh mineral (pada umumnya adalah silikat, seperti kuarsa), namun struktur kayu tetap terjaga seperti cincin pertumbuhan dan serat kayunya. Perubahan kayu menjadi batu ini terjadi karena kayu terkubur di dalam tanah, di bawah lapisan sedimen dalam waktu yang lama. Kondisi dalam tanah yang tanpa oksigen mencegah kayu membusuk. Kemudian air tanah yang mengandung mineral masuk ke dalam sel-sel kayu melapisi lignin dan selulosa, yang secara perlahan menggantikan sel demi sel materi organik kayu. Proses yang disebut permineralisasi ini terjadi selama ribuan hingga jutaan tahun hingg...
Comments
Post a Comment